 |
| Madah Ikrimatul ‘Azmi (Foto/Ist) |
Program magang telah menjadi bagian integral dari kurikulum pendidikan di berbagai jenjang. Kegiatan ini tidak hanya sekadar memenuhi syarat kelulusan, namun juga menjadi jembatan bagi para mahasiswa untuk mengaplikasikan teori yang telah dipelajari di bangku kuliah ke dalam praktik nyata. Melalui magang, mahasiswa dapat memperoleh pengalaman berharga yang akan sangat bermanfaat bagi masa depan karier mereka.
Program magang di madrasah memberikan kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk mendalami dunia pendidikan Islam secara langsung. Magang ini tidak hanya memperkenalkan mahasiswa pada rutinitas sehari-hari di lembaga pendidikan Islam, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan praktis dan wawasan mendalam tentang proses pendidikan. Di madrasah, mahasiswa dapat mengalami proses pembelajaran yang lebih mendalam dan interaktif.
Mahasiswa yang melakukan magang di madrasah biasanya terlibat langsung dalam proses pembelajaran. Mereka dapat melihat langsung bagaimana guru mengajar dan bagaimana siswa berinteraksi dalam kelas. Hal ini memberikan pengalaman yang sangat berharga dalam mengembangkan keterampilan mengajar dan memahami dinamika kelas.
Selain pembelajaran, mahasiswa juga terlibat dalam berbagai kegiatan sekolah. Mahasiswa dapat melihat dan ikut serta dalam kegiatan upacara bendera, kegiatan ekstrakulikuler seperti pramuka, tilawah, dan kegiatan social seperti infaq jum’at. Hal ini membantu mahasiswa dalam memahami budaya dan tradisi sekolah yang lebih mendalam. Magang di madrasah juga memberikan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan praktis.
Mahasiswa dapat menangani tugas-tugas administrasi, seperti mengelola data siswa, dan membantu dalam kegiatan-kegiatan sekolah. Hal ini membantu mengasah keterampilan yang diperlukan dalam dunia pendidikan. Melalui magang, mahasiswa dapat membangun relasi profesional yang kuat dengan guru dan staff madrasah. Mahasiswa mendapatkan mentor yang berpengalaman dan memperoleh kesempatan untuk belajar keahlian dalam bidang pendidikan.
Hal ini sangat penting untuk meningkatkan kesempatan karir mereka di masa depan. Menjelang akhir hari, mahasiswa magang biasanya melakukan refleksi terhadap kegiatan yang telah dilakukan dan mempersiapkan diri untuk hari berikutnya. Ini adalah waktu untuk mengevaluasi pengalaman hari ini, menyusun rencana, dan merespons umpan balik yang diterima dari guru.
Setelah selesai magang, mahasiswa biasanya membuat laporan tentang pengalaman mereka. Laporan ini merupakan artikel singkat yang membantu mahasiswa dalam memahami dan menganalisis proses magang. Hal ini juga membantu mahasiswa meningkatkan kualitas diri dan mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan di dunia pendidikan.
Dapat disimpulkan, magang di MI Darwata Karangasem ini memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi saya. Selama magang di MI Darwata Karangasem saya dapat memperoleh pengalaman langsung dalam pembelajaran, mengembangkan keterampilan praktis, membangun relasi profesional, dan meningkatkan kualitas diri. Dengan terlibat langsung dalam kegiatan mengajar, berinteraksi dengan siswa, dan berkontribusi dalam ekstrakulikuler serta administrasi, saya mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang dunia pendidikan Islam. Pengalaman ini tidak hanya memperkaya pengetahuan saya tetapi juga mempersiapkan diri untuk menjadi pendidik yang kompeten dan berdedikasi di masa depan.[]
Pengirim :
Madah Ikrimatul ‘Azmi, Mahasiswa Pendidikan Kimia Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, email : madahikrimatulazmi@gmail.com
