TamiangNews.com | LANGSA -- Dampak hujan deras yang disertai angin kencang di Kota Langsa dan sekitarnya yang terjadi pada Kamis (20/10/2022) sore hingga malam harinya telah menyebabkan rumah seorang warga tertimpah pohon asam gelugur.
Syafrijal (32) warga gang Rotam, Dusun Perikanan, Desa Bukit Meutuah Kecamatan Langsa Timur, Aceh saat di konfirmasi mengatakan, musibah yang menimpah keluarganya itu terjadi sekira pukul 20.00 WIB.
"Saya dan istri beserta ke tiga anak kami sedang duduk berkumpul diruang tamu sejak sore hari saat hujan deras yang diiringi angin kencang," ujar Syafrijal yang didampingi Istrinya, Astri Wulandari (31).
Bahkan kata Syafrijal, dirinya dan segenap penghuni rumah tidak mengetahui maupun tidak mendengar adanya pohon kayu asam gelugur yang tumbuh tegak dibelakang dapurnya tumbang dan menimpah rumahnya.
"Karena suara angin kencang dan derasnya suara guyuran air hujan yang sangat berisik menerpa atap seng rumah, sehingga mengganggu pendengaran telinga kami. Kami tidak mendengar ada suara hempasan bagian cabang kayu menimpah rumah kami," tandas Syafrijal.
Dari amatan Media ini, akibat tertimpah pohon asam gelugur menyebabkan atap rumah Syafrijal mengalami rusak pada bagian Kamar depan dan dapurnya.
Meskipun demikian, Syafrijal masih bersyukur kepada Allah karena dalam musibah tersebut tidak ada korban jiwa yang dialami keluarganya.
Pasca terjadinya bencana alam dimaksud, pihak pemerintah desa Bukit Meutuah beserta pihak Koramil setempat telah meninjau kondisi rumah dan keadaan keluarga Syafrijal.
"Tadi pagi Pak Mahadi, Sekdes Bukit Meutuah dan pihak Koramil sudah datang kemari melihat keadaan rumah dan keluarga kami," ujar Syafrijal. [] SUPARMIN