TamiangNews.com --- Seberapa penting literasi bagi kehidupan saat ini maupun di masa yang akan datang? Di era milenial ini literasi adalah hal yang sangat penting bagi para generasi penerus bangsa. Dalam kesempatan kali ini, penulis akan menjabarkan tentang literasi dan pentingnya ber-literasi. Literasi merupakan kemampuan setiap individu dalam membaca, menulis, dan memahami. Dengan demikian, maka literasi akan mempengaruhi tata bahasa setiap individu. Mengapa literasi dapat di katakan sebagai hal yang sangat penting bagi kita sebagai generasi penerus bangsa di masa mendatang?
Awal mula adanya tulisan yaitu pada masa proto. Tulisan ditemukan dalam dua tempat yang berbeda yaitu mesopotamia 3200 SM, dan mesoamerika yang berasal dari mesoamerika kurang lebih sekitar 600 SM. Berawal dari situlah adanya literasi dan tulisan saat ini. Definisi literasi sendiri adalah kemampuan setiap individu dalam membaca, menulis, dan memahami. Dengan demikian, maka literasi akan mempengaruhi tata bahasa setiap individu. Untuk meningkatkan kemampuan literasi setiap individu, maka diperlukan untuk memperbanyak membaca.
Literasi merupakan fondasi awal kita untuk dapat melakukan hal-hal yang lebih besar. Walaupun kita mengawali dengan hal-hal kecil, misalnya seperti membaca koran, berita di sosial media, dan lain sebagainya. Dengan literasi maka kita juga akan lebih bijaksana dan menambah banyak wawasan karena dengan membaca juga akan membuat kita untuk berpikir lebih luas dan terbuka. Dengan literasi pun kita juga akan menjadi individu yang kritis dalam mengamati dan menghadapi segala hal. Generasi yang menjadikan literasi sebagai kebutuhan dalam kehidupannya maka akan melahirkan penerus-penerus bangsa yang cerdas.
Literasi tidak hanya sekedar tentang membaca, namun juga memahami dan meresapi apa yang terkandung di dalamnyaa. Kita hidup dan lahir pada era generasi Z yang merupakan individu - individu atau kelompok yang tumbuh dengan teknologi, media sosial, dan internet. Generasi Z lahir antara 1995 sampai 2010. Di dalam generasi Z inilah perkembangan teknologi maju pesat karena faktor-faktor perkembangan zaman juga dan juga globalisasi. Kita sebagai genrasi yang terlahir sebagai generasi Z harus dapat memanfaatkan dan menggunakan teknologi, internet, dan media sosial dengan bijak. Seiring dengan perkembangan zaman, sudah banyak orang yang menggunakan gadget dan media sosial, dan banyak juga pada saat ini referensi sebagai literasi di media sosial misalnya buku yang sudah berbentuk file, dari situlah kita dapat memanfaatkan untuk memperbanyak bacaan dan referensi.
Di era digital ini tidak kurang-kurang referensi kita untuk membaca. Di gadget pun berlalulalang berita-berita dan mudah juga bagi kita untuk mengaksesnya. Berbeda dengan era sebelum kita, yang masih belum banyak yang menggunakan gadget. Akan tetapi mereka mengakses berita-berita melewati radio, majalah, pamflet, televisi pun masih jarang. Pada saat ini pun jika kita ingin membaca, tidak repot untuk membeli bukunya karena di gadget atau di media sosial terdapat buku-buku referensi yang berbentuk file dan dapat kita download.
Belajar bukan hanya dengan guru atau di dalam forum saja, namun kita dapat belajar dimana saja. Kita dapat memperluas relasi pembelajaran kita dengan memanfaatkan waktu luang kita, memanfaatkan media sosial kita untuk membaca. Literasi dapat kita mulai dengan hal-hal yang kita senangi misalnya; novel. Berawal dari hal-hal yang kita senangi maka akan terbiasa juga nantinya bagi kita untuk membaca dan minat kita untuk membaca buku-buku yang lainnya. Pentingnya literasi di generasi Z, literasi juga dapat kita masukkan ke dalam faktor pembentuk karakter dari setiap individu, karena dengan literasi dapat mengembangkan pola pikir kita dan membangun karakter dalam masing-masing individu. Sumber daya manusia yang berkualitas pun lahir dari literasi karena literasi adalah tonggak awal kita untuk melihat dunia dengan pola pikir yang luas. Kita dapat membaca dan mengamati lingkungan sekitar kita dan mampu menjadi makhluk sosial yang berkarakter.
Tujuan dari ber-literasi sendiri adalah, kita dapat mengetahui pada saat ini yaitu era globalisasi yang semakin pesat, dan globalisasi tersebut juga memiliki dampak positif dan negatif pastinya. kita tidak dapat menyaring apapun yang akan keluar di media sosial kita, maka dari itu penting bagi kita untuk bijak dalam memanfaatkan media sosial. Dampak negatif dari globalisasi dapat kita cegah dengan memperbanyak literasi, sehingga kita tidak menelan mentah-mentah berita yang telah disajikan di media sosial. untuk menjadi generasi yang bijak dalam bermedia sosial, dengan sendirinya jika literasi kita luas maka mudah juga bagi kita memilah antara yang benar dengan yang salah. semakin banyak literasi kita, tidak mudah bagi orang untuk mempengaruhi kita dikarenakan sikap kritis yang mucul karena literasi tersebut. Dengan memperluas relasi kita dalam literasi maka juga akan semakin banyak pula pengetahuan yang kita dapatkan.
Di masa yang akan mendatang kita adalah sebagai penerus bangsa ini, leadership atau pemimpin yang berkualitas adalah ia yang mampu kritis dengan apa yang sedang di alami oleh negara nya. Banyaknya literasi kita dapat menjadi bekal bagi kehidupan kita baik masa kini maupun masa yang akan datang. Berawal dari ambisi dan tekad kita untuk menjadi pemimpin yang berkualitas, dan kita sendiri lah yang menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas itu. ***
