Muhammad Dwi Cahya Kurniawan Semester 3, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis/Akuntansi Universitas Muhammadiyah Malang
TamiangNews.com --- Hasil dari penelitian saya menunjukkan bahwa penggunaan media pembelajaran berbasis gadget mempengaruhi tingkat pemahaman siswa SD, dapat dilihat ditingkat sekolah dasar, anak sedang mengalami pertumbuhan dalam aspek kognitif, afektif, sosial, religi, fisik, dan bahasa. Sehingga anak dituntut untuk aktif dalam berbagai aktifitas belajarnya agar tugas- tugas perkembangan dapat diperolah pada saat anak memasuki usia remaja awal.
Ada sejumlah manfaat atau kegunaan dari kegiatan pembelajaran aktif, antara lain, 1) Siswa mencari pengalaman sendiri dan langsung mengalami sendiri; 2) Berbuat sendiri akan mengembangkan seluruh aspek kepribadian siswa; 3) Memupuk kerjasama yang harmonis di kalangan para siswa yang pada gilirannya dapat memperlancar kerja kelompok; 4) Siswa belajar dan bekerja berdasarkan minat dan kemampuan sendiri, sehingga sangat bermanfaat dalam rangka pelayanan perbedaan individual.
Dengan demikian, orientasi pembelajaran di SD adalah bagaimana anak memiliki kemampuan dasar untuk dapat mengikuti pendidikan lebih lanjut. Selain itu harapan stakeholder yang tidak dapat ditolak adalah anak memiliki akhlaqul karimah. Akhlaqul karimah meliputi sopan santun, tata krama, etika, moral, dan sikap yang dilandasi oleh nilai keagamaan. Dengan demikian pembelajaran aktif adalah pembelajaran yeg membutuhkan hubungan mental yang aktif oleh sebab itu perlu kegiatan yang memberi ruang bagi mereka untuk mempraktekkan pengetahuan dan keahlian yang baru dan menerima feedback dari hasil usaha mereka sebelum diberikan penilaian oleh guru.***