TamiangNews.com, BOGOR -- Sebuah video viral menunjukkan petugas Puskesmas Pembantu Situ Udik, Kabupaten Bogor menolak melayani warga dengan alasan tutup padahal terdengar suara dari dalam orang tengah bernyanyi karaoke.
Video berdurasi 1 menit 43 detik menunjukkan dua orang warga tengah memerlukan layanan lantaran darurat, satu orang tengah hamil, dan satu orang positif Covid-19.
Sedangkan, kondisi puskesmas dalam keadaan kosong, tirai tertutup dan pintu sudah tergembok. Jam menunjukan pukul 10.00 WIB, Jumat (9/7/2021).
Tak lama seorang petugas berkemeja cokelat keluar dan pada saat pintu dibuka terdengar nyaring suara seseorang tengah berkaraoke.
Ibu yang tengah hamil menuturkan keperluannya untuk rujukan BPJS Kesehatan dan warga lainnya melapor lantaran dirinya dinyatakan positif Covid-19.
Diiringi lantunan musik yang agak bising itu, si perekam video mencoba menjelaskan kepada petugas maksud kedatangannya.
"Pak saya mau lapor, saya dari Cemplang, tadi berobat ke puskesmas yang di Cibatok. Saya ini abis antigen, positif. Terus dari puskesmas di sana, disuruh ke sini lapornya," kata wanita si perekam video.
Hingga akhir video, petugas memberikan jawaban layanan telah tutup dan diminta kembali esok hari.
Kepala Puskesmas Situ Udik drg Lenny Asyita menuturkan, saat kejadian dirinya tidak berada di tempat karena menghadiri rapat di kantor kecamatan.
"Langsung saya menegur melalui WA, cuma belum ada yang menjawab sepertinya belum pada tahu kalau saya marah," ungkapnya ketika dikonfirmasi, Jumat petang.
Ia pun belum bisa menjelaskan kronologi lebih jauh, dan belum bisa mengonfirmasi kepada petugas puskesmas.
Lenny pun menduga, sekitar pukul 10.00, setiap Jumat sedang bebersih dan sedang memasukan data, dan kebetulan sudah tidak ada pasien, jadi inisiatif tutup untuk beristirahat.
"Besok pagi saya ke puskesmas dan akan saya tegur. Soalnya tadi saya sedang rapat di kecamatan," tambahnya. [] BERITASATU
