 |
| Ketua Forum Peduli Rakyat Miskin (FPRM), Nasruddin |
Hal itu disampaikan oleh Ketua Forum Peduli Rakyat Miskin (FPRM), Nasruddin kepada TamiangNews.com disebuah warung kopi di kota Langsa, Kamis (16/7/20).
"Ini menyangkut penggunaan uang masyarakat, jadi harus terbuka. Siapa yang melakukan penyelewengan harus ditindak sesuai hukum yang berlaku," ujar Nasruddin.
Dikatakannya, reaksi masyarakat yang mempertanyakan pengunaan uang BUMG itu sangat wajar dan memang harus dipertanggung jawabkan. Terlebih anggaran tersebut disediakan demi kemakmuran masyarakat.
Nasruddin juga menyebutkan, jika ada aliran dana yang diduga mengalir kepada kroni oknum anggota dewan di Kota Langsa itu sangat naif dan melukai hati masyarakat.
"Jangan gunakan jabatan untuk menguasai uang rakyat hendaknya oknum anggota dewan itu mengutamakan kepentingan masyarakat. Namun yang terjadi sebaliknya," tuturnya.
Ditambah Nasruddin hendaknya Inspektorat segera melakukan audit terkait serapan dana tersebut agar terang benderang dan sehingga masyarakat mengetahui dugaan yang mengecewakan masyarakat itu.
Sementara direktur BUMG Bina Karya Mandiri, Dolimansyah yang dihubunggi TamiangNews, melalui telepon seluler, Kamis (16/07) awalnya berjanji akan memberikan keterangan terkait konfirmasi awak media dan meminta waktu, namun semenit kemudian Direktur BUMG tersebut kembali menghubungi awak media dan menolak untuk dikonfirmasi dengan alasan sedang tidak sehat.
"Saya kurang sehat dan sakit, insyaallah dalam beberapa hari lagi akan saya hubunggi untuk dikondirmasi terkait pengunaan dana BUMG itu," ujar Dolimansyah, Siregar di ujung seluler.[]TN-W007
