Demi memutuskan rantai penyebaran covid-19, sejumlah aparat di Perawang dikerahkan untuk mengingatkan warga yang masih berkeliaran diluar. Laporan dari kepolisian bahwa masih banyak warga yang berkeliaran tanpa menggunakan masker. Beberapa anak remaja ditangkap dan diamankan karena tetap melanggar setelah diperingati berkali-kali, 29 April 2020
Beberapa tempat seperti warnet, cafe dan tempat karaoke ditutup sementara dengan peringatan tertulis, sehingga mereka tetap tutup sampai dengan waktu yang telah ditentukan, bahkan beberapa tempat ibadah juga ditutup sementara oleh pihak yang berwajib.
Para pedagang makanan banyak yang tidak bisa berjualan di pasar ramadhan, ada dari pedagang tersebut yang memutuskan untuk tidak berjualan selama pemerintah masih menutup beberapa tempat agar terhidar dari keramaian.
Lukman (45) salah seorang pedagang memutuskan untuk tidak berjualan dulu di masa pandemi ini, selain untuk berjga-jaga dari virus, juga dia takut ditangkap aparat, saat ini beliau fokus di jualan online dulu.
“Lebih baik saya tidak berjualan di pasar beduk dari pada harus ditangkap, dan sekarang saya lebih banyak menerima pesanan secara online,” ujar Lukman.
Hal ini tentu menyebabkan perekenomian menurun drastis karena menurunnya mata pencaharian pedagang, dengan hal ini semoga wabah Covid-19 segera berakhir dan pedagang dapat melakukan aktivitasnya kembali.
Pengirim :
Abdi Firdaus
Mahasiswa UIN Suska Riau, Jurusan Ilmu Komunikasi
Beberapa tempat seperti warnet, cafe dan tempat karaoke ditutup sementara dengan peringatan tertulis, sehingga mereka tetap tutup sampai dengan waktu yang telah ditentukan, bahkan beberapa tempat ibadah juga ditutup sementara oleh pihak yang berwajib.
Para pedagang makanan banyak yang tidak bisa berjualan di pasar ramadhan, ada dari pedagang tersebut yang memutuskan untuk tidak berjualan selama pemerintah masih menutup beberapa tempat agar terhidar dari keramaian.
Lukman (45) salah seorang pedagang memutuskan untuk tidak berjualan dulu di masa pandemi ini, selain untuk berjga-jaga dari virus, juga dia takut ditangkap aparat, saat ini beliau fokus di jualan online dulu.
“Lebih baik saya tidak berjualan di pasar beduk dari pada harus ditangkap, dan sekarang saya lebih banyak menerima pesanan secara online,” ujar Lukman.
Hal ini tentu menyebabkan perekenomian menurun drastis karena menurunnya mata pencaharian pedagang, dengan hal ini semoga wabah Covid-19 segera berakhir dan pedagang dapat melakukan aktivitasnya kembali.
Pengirim :
Abdi Firdaus
Mahasiswa UIN Suska Riau, Jurusan Ilmu Komunikasi
