TamiangNews.com, SPORT -- Jose Mourinho masih layak dianggap sebagai salah satu pelatih terbaik yang pernah menangani Chelsea. Dia pernah mengubah sepak bola Inggris dengan gaya bermain yang berani dan berbeda.
Mourinho bekerja di Chelsea dalam dua era berbeda, total meraih tiga trofi Premier League. Torehan itu terbilang apik, plus FA Cup dan Piala Liga.
Meski begitu, Mourinho ternyata tidak mendapatkan semua yang dia inginkan di Chelsea. Ada cerita tentang pemain-pemain yang gagal dia dapatkan selama bekerja di Stamford Bridge.
Pemain-pemain incaran Mourinho ni tidak bisa dipandang remeh. Ada nama Ronaldinho dan Steven Gerrad di antaranya.
Football London merumuskan 5 pemain top yang gagal didapatkan Mourinho selama bekerja di Chelsea. Siapa saja? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Dani Alves telah mengubah permainan bek sayap di sepak bola era modern, dia nyaris membawa kemampuan itu ke Stamford Bridge.
Alves begitu nyaris datang ke Chelsea, dia bahkan menolak Real Madrid. Namun, Barcelona menikung transfer itu di menit-menit akhir, Chelsea dan Mourinho tidak siap menghadapi tawaran cepat Barcelona.
Mourinho kehabisan opsi. Dia memilih merekrut Juliano Belleti dari Barcelona, pemain yang memang akan digusur Alves di Camp Nou. Belleti tidak bertahan lama, sementara Alves merraih banyak trofi di Barca.
Roberto Carlos
Alves bukan satu-satunya bek sayap asal Brasil yang coba didatangkan Mourinho. Faktanya, dia mencoba mendapatkan Roberto Carlos di musim panas yang sama.
Kemampuan Carlos terlalu luar biasa untuk diabaikan begitu saja. Meski sudah punya Ashley Cole, Mourinho tetap berambisi mendapatkan Carlos.
"Saya bicara dengan Roman Abramovich soal ini," ujar Carlos. "Kami sempat bertemu di Paris, tapi transfer ini tidak terjadi karena sejumlah masalah kecil."
Carlos akhirnya memilih hengkang ke Fenerbahce pada tahun 2007, lalu pensiun di tahun 2015.
Steven Gerrard
Chelsea ternyata tertarik mendapatkan Gerrad pada musim 2004/05. Bahkan kabarnya Gerrard sendiri sudah mengajukan permintaan transfer kepada Liverpool.
Kepindahan ini nyaris terjadi, Gerrard nyaris berkostum biru. Namun, entah mengapa dia berubah pikiran pada menit-menit akhir dan meneken kontrak baru bersama The Reds.
Mourinho tidak kehabisan akal. Dia segera mencari pengganti dan pada akhirnya mendatangkan pemain yang sebelumnya tidak dikenal, Michael Essien dari Lyon.
Sergio Ramos
Tidak sulit mencari pemain yang tidak puas dengan situasi kontraknya di klub mereka. Pada kasus ini, Sergio Ramos pernah kesal dengan Real Madrid pada tahun 2015 lalu.
Ramos kecewa dengan perpanjangan kontrak yang ditawarkan pihak klub. Saat itu Mourinho melihat celah dan berusaha mendatangkannya ke Stamford Bridge.
Ramos akhirnya memilih meneken kontrak baru di Santiago Bernabeu. Kpeutusan tepat, dia meraih sejumlah trofi Liga Champions bersama salah satu tim terkuat dalam sejarah sepak bola Eropa.
Ronaldinho
Playmaker asal Brasil ini pernah mencetak salah satu gol terbaik di Stamford Bridge, dan dia nyaris jadi pemain Chelsea tidak lama setelah itu.
Pada tahun 2007, Chelsea gagal jadi juara liga karena Manchester United terlalu kuat. Roman Abramovich pun bergerak, mencoba mendatangkan pemain top untuk meningkatkan kualitas The Blues.
Dia memandang Ronaldinho sebagai pemain yang tepat untuk tugas itu. Sayangnya, Barcelona tidak tertarik menjual. Ronaldinho bertahan di Camp Nou, Chelsea merekrut alternatif Florent Malouda. [] BOLA.NET
![]() |
Foto : Bola.net |
Meski begitu, Mourinho ternyata tidak mendapatkan semua yang dia inginkan di Chelsea. Ada cerita tentang pemain-pemain yang gagal dia dapatkan selama bekerja di Stamford Bridge.
Pemain-pemain incaran Mourinho ni tidak bisa dipandang remeh. Ada nama Ronaldinho dan Steven Gerrad di antaranya.
Football London merumuskan 5 pemain top yang gagal didapatkan Mourinho selama bekerja di Chelsea. Siapa saja? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Dani Alves telah mengubah permainan bek sayap di sepak bola era modern, dia nyaris membawa kemampuan itu ke Stamford Bridge.
Alves begitu nyaris datang ke Chelsea, dia bahkan menolak Real Madrid. Namun, Barcelona menikung transfer itu di menit-menit akhir, Chelsea dan Mourinho tidak siap menghadapi tawaran cepat Barcelona.
Mourinho kehabisan opsi. Dia memilih merekrut Juliano Belleti dari Barcelona, pemain yang memang akan digusur Alves di Camp Nou. Belleti tidak bertahan lama, sementara Alves merraih banyak trofi di Barca.
Roberto Carlos
Alves bukan satu-satunya bek sayap asal Brasil yang coba didatangkan Mourinho. Faktanya, dia mencoba mendapatkan Roberto Carlos di musim panas yang sama.
Kemampuan Carlos terlalu luar biasa untuk diabaikan begitu saja. Meski sudah punya Ashley Cole, Mourinho tetap berambisi mendapatkan Carlos.
"Saya bicara dengan Roman Abramovich soal ini," ujar Carlos. "Kami sempat bertemu di Paris, tapi transfer ini tidak terjadi karena sejumlah masalah kecil."
Carlos akhirnya memilih hengkang ke Fenerbahce pada tahun 2007, lalu pensiun di tahun 2015.
Steven Gerrard
Chelsea ternyata tertarik mendapatkan Gerrad pada musim 2004/05. Bahkan kabarnya Gerrard sendiri sudah mengajukan permintaan transfer kepada Liverpool.
Kepindahan ini nyaris terjadi, Gerrard nyaris berkostum biru. Namun, entah mengapa dia berubah pikiran pada menit-menit akhir dan meneken kontrak baru bersama The Reds.
Mourinho tidak kehabisan akal. Dia segera mencari pengganti dan pada akhirnya mendatangkan pemain yang sebelumnya tidak dikenal, Michael Essien dari Lyon.
Sergio Ramos
Tidak sulit mencari pemain yang tidak puas dengan situasi kontraknya di klub mereka. Pada kasus ini, Sergio Ramos pernah kesal dengan Real Madrid pada tahun 2015 lalu.
Ramos kecewa dengan perpanjangan kontrak yang ditawarkan pihak klub. Saat itu Mourinho melihat celah dan berusaha mendatangkannya ke Stamford Bridge.
Ramos akhirnya memilih meneken kontrak baru di Santiago Bernabeu. Kpeutusan tepat, dia meraih sejumlah trofi Liga Champions bersama salah satu tim terkuat dalam sejarah sepak bola Eropa.
Ronaldinho
Playmaker asal Brasil ini pernah mencetak salah satu gol terbaik di Stamford Bridge, dan dia nyaris jadi pemain Chelsea tidak lama setelah itu.
Pada tahun 2007, Chelsea gagal jadi juara liga karena Manchester United terlalu kuat. Roman Abramovich pun bergerak, mencoba mendatangkan pemain top untuk meningkatkan kualitas The Blues.
Dia memandang Ronaldinho sebagai pemain yang tepat untuk tugas itu. Sayangnya, Barcelona tidak tertarik menjual. Ronaldinho bertahan di Camp Nou, Chelsea merekrut alternatif Florent Malouda. [] BOLA.NET