TamiangNews | LANGSA -- SD Muhammadiyah 2 Langsa mewiisuda 59 siswa /i-nya sebagai Hafiz Hafizah cilik yang dipusatkan di Gedung Vitra Convention Hall Langsa, Sabtu (22/2).
Hafidz dan Hafidzah cilik ini berhasil sebagai penghafal juz 30, juz 29 dan juz 1.
Kepala Sekolah SD Muhamadiyah 2, Taufiq Ridla M, SE mengatakan wisuda ini merupakan wujud dari komitmen Sekolah untuk terus menciptakan Hafidz dan Hafidzah cilik di kota Langsa.
"Alhamdulillah ini sudah yang ke 5 kita membuat Wisuda Tahfidz dengan total 117 siswa yang telah menyelesaikan hafalan juz 30, juz 29 dan juz 1,' terangnya.
Timpalnya lagi, Insyaa Allah dan mohon doa semuanya, untuk Wisuda bulan Agustus nanti, kita akan berupaya agar 100 anak diwisuda kembali.
Kegiatan Wisuda Tahfidz ini juga dihadiri Pimpinan Daerah Muhammadiyah Langsa, Pimpinan Daerah Aisyiah, Majelis Dikdasmen Muhammadiyah Langsa dan seluruh wali murid SD Muhammadiyah 2 Langsa.
Dalam sambutannya DR Nursanjaya, M.Pd mewakili Ketua PD Muhammadiyah Langsa menyatakan bahwa Muhammadiyah terus mengembangkan dakwah berkemajuan.
Khususnya untuk bidang Pendidikan kita akan terus fokus dalam pengembangan sekolah sekolah Muhammadiyah di kota Langsa.
Alhamdulillah sekolah Muhammadiyah sudah mulai menjadi pilihan pertama bagi masyarakat kota Langsa. Pengembangan Sekolah akan kita teruskan sehingga Sekolah Muhammadiyah akan menjadi sekolah yang unggul dan berkemajuan.
Acara Wisuda Tahfidz ini dimeriahkan dengan penampilan para siswa setiap kelas dan Sanggar Seni SD Muhammadiyah 2 Langsa.
Puncak Acara kegiatan ini adalah penyematan Selempang Hafidz dan penyerahan Sertifikat Tanfidz yang diserahkan kepada masing2 Hafidz dan Hafidzah cilik.
Dilanjutkan dengan pemasangan mahkota ke orang tua dan mencuci kaki orang tua yang dilakukan oleh para Hafidz dan Hafidzah sebagai ungkapan rasa syukur dan Terima kasih kepada orang tua yang telah melahirkan dan membesarkan dengan penuh kasih sayang.
Salah seorang wali murid yang anaknya telah menyelesaikan hafalan juz 29 menyatakan bersyukur dan berterima kasih kepada bapak dan ibu guru khususnya pengajar Tahfidz yang telah menuntun anaknya dengan penuh kesabaran.
"Mudah2an anaknya dapat terus melanjutkan hafalannya sesuai target yang telah ditetapkan sekolah,' sebutnya.[]TN-WEd