Notification

×

Iklan

Iklan

Tepergok Gajah Liar, Warga di Bener Meriah Terjatuh dari Sepmornya Lari Terbirit-birit tak Tahu Arah

Rabu, 25 Desember 2019 | Desember 25, 2019 WIB | 0 Views Last Updated 2019-12-25T05:39:00Z
abati parfum | Parfum Arab Terbaik
TamiangNews.com, REDELONG -- Konflik gajah liar dengan manusia di kawasan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah hingga kini belum kunjung reda.

Foto : Ilustrasi
Kejadian naas kembali menimpa seorang warga atas nama Irpan yang tepergok gajah liar hingga terjatuh dari sepeda motor (sepmor) nya.

Untungya Irpan malam itu, selamat dari amukan gajah liar setelah berhasil lari terbirit-birit tak tahu arah untuk menyelamatkan diri.

Kejadian tersebut terjadi di Dusun Jalung, Kampung Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Senin (23/12/2019) malam sekira pukul 19.40 Wib.

Foto : Korban tepergok gajah liar yang selamat setelah tejatuh dari motornya di Dusun Jalung, Kampung Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah (Dok : Serambi)
Kapolres Bener Meriah, Akbp Siswoyo Adi Wijaya SIK melalui Kapolsek Pintu Rime Gayo, Ipda Abu Sajarah saat dihubungi Serambinews.com, Rabu (25/12/2019) membenarkan kejadian itu.

Bahwasanya seorang warga di Dusun Jalung, Kampung Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, tepergok gajah liar saat mengendarai sepeda motor di kawasan itu.

“Saat kejadian itu, korban sedang mengendarai sepeda motor sendirian dari Dusun Jalung menuju ke Blang Rakal dalam perjalanan tiba-tiba korban tepergok dengan satu ekor gajah liar.

Sehingga menyebabkan korban terjatuh dari sepeda motor,” ujar Kapolsek Pintu Rime Gayo, Ipda Abu Sajarah.

Lanjut Ipda Abu Sajarah,korban yang terjatuh dari sepeda motor panik langsung lari untuk menyelamatkan diri dari amukan gajah liar tersebut.

“Kondis sepeda motor masih hidup saat terjatuh, korban lari kearah Blang Rakal, tak lama kemudian korban dijemput oleh keluarganya,” sebut Ipda Abu Sajarah.

Kondisi korban alhamdulillah sudah membaik, kami telah menjenguknya kemarin.

Ipda Abu Sajarah menambahkan, untuk sementara ini jalan menuju Dusun Jalung telah ditutup saat malam, baik dari arah Blang Rakal menuju Dusun Jalung maupun sebaliknya.

“Kita mengimbau kepada warga kalau tidak ada kepentingan yang mendesak untuk sementara waktu tidak berpergian sendirian di jalan tersebut pada waktu malam,” kata Ipda Abu Sajarah.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kalau ada warga yang ingin keluar rumah karena ada kepentingan mendesak, diharapkan jangan pergi sendirian ajak lah beberpa warga lain untuk ikut serta menemani, imbau Ipda Abu Sajarah.

“Karena kondisi saat ini belum kondusif, masih ada puluhan ekor hewan dilindungi tersebut berkeliaran di kawasan Kampung Negeri Antara, dan Dusun Jalung Kampung Blang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah,” pungkas Ipda Abu Sajarah.

Kondisi saat ini puluhan warga masih melakukan ronda malam (jaga malam) di Kampung Negeri Antara dan di Jalan Nasional tepatnya di Simpang Enang-Enang untuk mengantisipasi gajah liar memasuki pemukiman warga. [] SERAMBI


×
Berita Terbaru Update