Masalah kemiskinan sangatlah kompleks dan berkaitan erat dengan berbagai macam aspek seperti aspek ekonomi, aspek sosial, aspek budaya, dan aspek lainnya. Salah satu penyebab kemiskinan adalah karena kurangnya pendapatan untuk memenuhi kebutuhan hidup seperti kebutuhan sandang, pangan, papan, serta tingkat kesehatan dan pendidikan yang diterima tidak memadai. Penyebab lain dari tingkat kemiskinan adalah pengangguran. Jumlah pengangguran atau unemployement umumnya sejalan dengan tingkat pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Semakin tinggi pertumbuhan ekonomi maka semakin meningkat juga produksi barang dan jasa yang tentunya akan menyerap tenaga kerja yang lebih banyak. Namun, kemiskinan tidak hanya diukur dari pengangguran, namun faktor lainnya seperti tingkat pendidikan yang rendah, kondisi kesehatan yang kurang, terjadinya bencana alam, keterbatasan sumber daya alam, korupsi, dll. Salah satu solusi dari pemerintah untuk menekan angka kemiskinan yaitu dengan pendidikan. Semakin tinggi pendidikan seseorang, semakin tinggi peluang untuk orang tersebut bekerja di sektor formal dengan penghasilan yang lebih tinggi.
Sumber: BPS
PENGANGGURAN (% DARI TOTAL TENAGA KERJA)
2013 6.2
2014 5.9
2015 6.2
2016 5.6
2017 5.5
2018 5.1
Dari pemaparan tabel diatas, diketahui bahwa dari tahun ke tahun tingkat pengangguran di Indonesia menurun, namun hanya pada tahun 2015 pengangguran di Indonesia mengalami kenaikan. Salah satu penyebab penurunan tingkat pengangguran ini adalah Indonesia yang sedang mengalami proses urbanisasi yang sangat cepat, banyak orang pedesaan pindah ke daerah perkotaan dalam rangka mencari peluang kerja. Hal ini merupakan perkembangan positif karena urbanisasi dan industrialisasi diperlukan untuk tumbuh menjadi negara yang berpenghasilan menengah ( middle-income country ). Namun, dengan adanya hal ini, lapangan pekerjaan yang ada di kota perlu ditingkatkan dan pemerintah Indonesia harus membuat iklim investasi yang lebih menarik sehingga menghasilkan banyak investasi ( baik domestik maupun asing ), karena saat ini lebih dari setengah jumlah penduduk Indonesia tinggal di daerah perkotaan.
Suatu hal yang harus diperhatikan oleh pemerintah yaitu meningkatkan kualitas sumber daya manusia dari segi akademis, keterampilan, dan pengalaman kerja.
Berikut merupakan cara-cara untuk meningkatkan kualitas SDM:
1. Tingkat pendidikan yang tinggi
2. Pelatihan
3. Pengembangan karier
Maka dari itu, pengangguran sangat berpengaruh terhadap kemiskinan yang terjadi di Indonesia. Karena pengangguran merupakan salah satu faktor utama dari kemiskinan. Upaya pemerintah yang sedang dilakukan sudah mulai memiliki hasil yang baik, dilihat dari data-data yang sudah dipaparkan oleh BPS. Banyak peluang untuk bisa bekerja tetap, tidak hanya sebagai karyawan/buruh pabrik.
Salah satu upaya dari pemerintah adalah pengembangan karier, maksudnya adalah masyarakat dibebaskan untuk memilih pekerjaan yang sesuai dengan minat/passionnya, agar pada saat bekerja tidak terbebani dengan ketidak nyamanan yang dirasakan oleh masyarakat itu sendiri. Banyak pekerjaan yang tidak mengandalkan orang lain, namun dimulai dari diri sendiri, contohnya mengembangkan bisnis kecil apabila memiliki modal yang masih terbatas. Namun, apabila kita terus berusaha dan memiliki potensi untuk mengembangkan usaha tersebut, tidak menutup kemungkinan bisnis yang dirintis dari kecil dapat menjadi besar. []
Pengirim :
Fanfarra Tabitha L
Mahasiswi Vokasi, Universitas Indonesia
Email : fanfarratl24@gmail.com
 |
| Foto : Ilustrasi |
Sumber: BPS
PENGANGGURAN (% DARI TOTAL TENAGA KERJA)
2013 6.2
2014 5.9
2015 6.2
2016 5.6
2017 5.5
2018 5.1
Dari pemaparan tabel diatas, diketahui bahwa dari tahun ke tahun tingkat pengangguran di Indonesia menurun, namun hanya pada tahun 2015 pengangguran di Indonesia mengalami kenaikan. Salah satu penyebab penurunan tingkat pengangguran ini adalah Indonesia yang sedang mengalami proses urbanisasi yang sangat cepat, banyak orang pedesaan pindah ke daerah perkotaan dalam rangka mencari peluang kerja. Hal ini merupakan perkembangan positif karena urbanisasi dan industrialisasi diperlukan untuk tumbuh menjadi negara yang berpenghasilan menengah ( middle-income country ). Namun, dengan adanya hal ini, lapangan pekerjaan yang ada di kota perlu ditingkatkan dan pemerintah Indonesia harus membuat iklim investasi yang lebih menarik sehingga menghasilkan banyak investasi ( baik domestik maupun asing ), karena saat ini lebih dari setengah jumlah penduduk Indonesia tinggal di daerah perkotaan.
Suatu hal yang harus diperhatikan oleh pemerintah yaitu meningkatkan kualitas sumber daya manusia dari segi akademis, keterampilan, dan pengalaman kerja.
Berikut merupakan cara-cara untuk meningkatkan kualitas SDM:
1. Tingkat pendidikan yang tinggi
2. Pelatihan
3. Pengembangan karier
Maka dari itu, pengangguran sangat berpengaruh terhadap kemiskinan yang terjadi di Indonesia. Karena pengangguran merupakan salah satu faktor utama dari kemiskinan. Upaya pemerintah yang sedang dilakukan sudah mulai memiliki hasil yang baik, dilihat dari data-data yang sudah dipaparkan oleh BPS. Banyak peluang untuk bisa bekerja tetap, tidak hanya sebagai karyawan/buruh pabrik.
Salah satu upaya dari pemerintah adalah pengembangan karier, maksudnya adalah masyarakat dibebaskan untuk memilih pekerjaan yang sesuai dengan minat/passionnya, agar pada saat bekerja tidak terbebani dengan ketidak nyamanan yang dirasakan oleh masyarakat itu sendiri. Banyak pekerjaan yang tidak mengandalkan orang lain, namun dimulai dari diri sendiri, contohnya mengembangkan bisnis kecil apabila memiliki modal yang masih terbatas. Namun, apabila kita terus berusaha dan memiliki potensi untuk mengembangkan usaha tersebut, tidak menutup kemungkinan bisnis yang dirintis dari kecil dapat menjadi besar. []
Pengirim :
Fanfarra Tabitha L
Mahasiswi Vokasi, Universitas Indonesia
Email : fanfarratl24@gmail.com
