TamiangNews.com, INDRAMAYU -- Satu pilot Cessna yang hanyut di Sungai Cimanuk, Indramayu, akhirnya ditemukan. Pilot itu bernama Salman Alfarizi (24) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh tim SAR gabungan pada Selasa (23/7) pukul 09.35 WIB.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Bandung, Deden Ridwansyah, mengatakan Salman ditemukan di perairan Indramayu, sekitar 50 meter dari titik lokasi kejadian.
"Ditemukannya korban di perairan ini sesuai dengan rencana operasi bersama seluruh unsur dalam operasi kali ini" kata Deden, melalui keterangannya, Selasa (23/7).
Lima Rubber Boat dikerahkan untuk menyisir lokasi dengan enam penyelam yang melakukan pencarian. Rinciannya adalah 2 penyelam dari Kantor SAR Bandung, 2 Penyelam dari Polairud Jabar, dan 2 penyelam dari Brimob
"Selanjutnya korban dibawa korban ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Deden.
Adapun unsur yang terlibat yaitu Ditpolair Polda Jabar, Brimob Batalyon C, Polres Indramayu, Kodim Indramayu, KNKT, BPBD Indramayu, RMI dan Rumkit Bhayangkara Indramayu.
Pesawat latih Cessna yang jatuh di Sungai Cimanuk, Indramayu, Jawa Barat, pada Senin (22/7) sore diawaki oleh dua orang siswa pilot dari AAA Pilot School Cirebon. Mereka adalah Arthur dan Salman.
Arthur dalam peristiwa itu selamat. Sementara Salman yang sempat keluar pesawat terbawa arus Sungai Cimanuk.
Peristiwa jatuhnya pesawat tersebut terjadi pada Senin (22/7) sekitar pukul 14.50 WIB. Berdasarkan keterangan seorang saksi, mulanya mendengar suara keras, kemudian saksi melihat pesawat oleng, menabrak tiang listrik, dan jatuh ke sungai. [] KUMPARAN
 |
| Foto : Kumparan |
"Ditemukannya korban di perairan ini sesuai dengan rencana operasi bersama seluruh unsur dalam operasi kali ini" kata Deden, melalui keterangannya, Selasa (23/7).
Lima Rubber Boat dikerahkan untuk menyisir lokasi dengan enam penyelam yang melakukan pencarian. Rinciannya adalah 2 penyelam dari Kantor SAR Bandung, 2 Penyelam dari Polairud Jabar, dan 2 penyelam dari Brimob
"Selanjutnya korban dibawa korban ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Deden.
Adapun unsur yang terlibat yaitu Ditpolair Polda Jabar, Brimob Batalyon C, Polres Indramayu, Kodim Indramayu, KNKT, BPBD Indramayu, RMI dan Rumkit Bhayangkara Indramayu.
Pesawat latih Cessna yang jatuh di Sungai Cimanuk, Indramayu, Jawa Barat, pada Senin (22/7) sore diawaki oleh dua orang siswa pilot dari AAA Pilot School Cirebon. Mereka adalah Arthur dan Salman.
Arthur dalam peristiwa itu selamat. Sementara Salman yang sempat keluar pesawat terbawa arus Sungai Cimanuk.
Peristiwa jatuhnya pesawat tersebut terjadi pada Senin (22/7) sekitar pukul 14.50 WIB. Berdasarkan keterangan seorang saksi, mulanya mendengar suara keras, kemudian saksi melihat pesawat oleng, menabrak tiang listrik, dan jatuh ke sungai. [] KUMPARAN
