TamiangNews.com, SINGKIL -- Bingung menentukan pilihan berlibur kemana idul fitri 1440 hijriah?
Datang saja ke objek wisata Danau Bungara, di Kecamatan Kota Baharu, Aceh Singkil.
Danau terluas kedua di Provinsi Aceh itu, biasa dinikmati sambil duduk di warung yang tersedia di pinggir.
Namun berbeda dengan lebaran tahun ini, warga menyediakan perahu gandeng yang telah dimodifikasi.
Dua perahu diletakan sejajar kemudian di atasnya dipasang papan yang dilengkapi pagar bercat warna warni plus tenda agar penumpang tak kepanasan.
Alat transportasi yang dirancang Hasan Basri Lingga, pegiat wisata Danau Bungara itu, membuat pengunjung nyaman berkeliling danau seluas kira-kira 85,6 hektar.
Pengunjung bisa duduk nyaman menikmati bekal makanan sambil keliling danau dan mengitari pulau kecil di dalamnya.
Perahu gandeng mirip ponton digerakan mesin seukuran pemotong rumput.
Hasan Basri tergerak membuatnya lantaran selama ini moda transportasi yang melayani pengujung berkeliling Danau Bungara, jumlahnya terbatas.
"Cukup dengan Rp 10.000 pengunjung bisa berkeliling sepuasnya menikmati keindahan yang ditawarkan Danau Bungara. Juga bisa singgah di Pulau Tengah Danau Bungara," kata Wanhar Lingga Sekretaris Penggiat Wisata Danau Bungara, Minggu (2/6/2019).
Menurut Wanhar, hadirnya perahu gandeng diharapkan kunjungan wisatawan ke Danau Bungara semakin meningkat dari sebelumnya.
Sehingga mendorong pergerakan perekonomian masyarakat setempat. [] SERAMBINEWS
 |
| Foto : Serambinews |
Danau terluas kedua di Provinsi Aceh itu, biasa dinikmati sambil duduk di warung yang tersedia di pinggir.
Namun berbeda dengan lebaran tahun ini, warga menyediakan perahu gandeng yang telah dimodifikasi.
Dua perahu diletakan sejajar kemudian di atasnya dipasang papan yang dilengkapi pagar bercat warna warni plus tenda agar penumpang tak kepanasan.
Alat transportasi yang dirancang Hasan Basri Lingga, pegiat wisata Danau Bungara itu, membuat pengunjung nyaman berkeliling danau seluas kira-kira 85,6 hektar.
Pengunjung bisa duduk nyaman menikmati bekal makanan sambil keliling danau dan mengitari pulau kecil di dalamnya.
Perahu gandeng mirip ponton digerakan mesin seukuran pemotong rumput.
Hasan Basri tergerak membuatnya lantaran selama ini moda transportasi yang melayani pengujung berkeliling Danau Bungara, jumlahnya terbatas.
"Cukup dengan Rp 10.000 pengunjung bisa berkeliling sepuasnya menikmati keindahan yang ditawarkan Danau Bungara. Juga bisa singgah di Pulau Tengah Danau Bungara," kata Wanhar Lingga Sekretaris Penggiat Wisata Danau Bungara, Minggu (2/6/2019).
Menurut Wanhar, hadirnya perahu gandeng diharapkan kunjungan wisatawan ke Danau Bungara semakin meningkat dari sebelumnya.
Sehingga mendorong pergerakan perekonomian masyarakat setempat. [] SERAMBINEWS
