TamiangNews.com, BALANGAN -- Pernikahan dini antara Ahmad Didiyandi yang masih duduk di kelas lima sekolah dasar (SD) dengan Diya yang berstatus siswi kelas dua sekolah menengah pertama (SMP) menjadi pembicaraan hangat.
Ahmad dan Diya menikah di Desa Binjai, Kecamatan Halong, Balangan, Kalimantan Selatan, Kamis (31/1).
Foto-foto pernikahan Ahmad dan Diya sempat diunggah di media sosial (medsos).
Namun, setelah itu pemilik akun medsos menghapus semua foto pernikahan Ahmad dan Diya.
Ahmad mengaku sangat mencintai Diya yang satu tahun lebih tua dari dirinya.
Dia mengaku berpacaran dengan Diya selama lima bulan. Mereka kali pertama bersua di pasar malam.
Lantas, bagaimana respons Ahmad ketika ditawari untuk menikah dengan Diya?
“Ya, menerima, lah. Kan, sudah cinta,” ujar Ahmad kepada Radar Banjarmasin, Jumat (1/2).
Remaja 14 tahun itu mengaku siap bekerja keras untuk menafkahi istrinya.
Dia juga tidak akan memilih-milih pekerjaan. Untuk sementara, dia akan bekerja sebagai penyadap karet.
“Saya akan bekerja apa pun, yang terpenting halal,” kata Ahmad. [] JPNN.COM
 |
| Foto : jpnn.com |
Foto-foto pernikahan Ahmad dan Diya sempat diunggah di media sosial (medsos).
Namun, setelah itu pemilik akun medsos menghapus semua foto pernikahan Ahmad dan Diya.
Ahmad mengaku sangat mencintai Diya yang satu tahun lebih tua dari dirinya.
Dia mengaku berpacaran dengan Diya selama lima bulan. Mereka kali pertama bersua di pasar malam.
Lantas, bagaimana respons Ahmad ketika ditawari untuk menikah dengan Diya?
“Ya, menerima, lah. Kan, sudah cinta,” ujar Ahmad kepada Radar Banjarmasin, Jumat (1/2).
Remaja 14 tahun itu mengaku siap bekerja keras untuk menafkahi istrinya.
Dia juga tidak akan memilih-milih pekerjaan. Untuk sementara, dia akan bekerja sebagai penyadap karet.
“Saya akan bekerja apa pun, yang terpenting halal,” kata Ahmad. [] JPNN.COM
