TamiangNews.com, RANTAU PEUREULAK -- Sumur pengeboran minyak yang dikelola masyarakat Desa Pasir Putih Kecamatan Ranto Peureulak Kabupaten Aceh Timur, Propinsi Aceh, terbakar, Rabu (24/4) dini hari tadi.
"Kejadiannya sekira pukul 02.00 Wib tadi. Sumur minyak yang terbakar berdekatan dengan rumah penduduk", ujar Syahrizal warga sekitar.
Tidak diketahui persis kronologis terjadinya kebakaran. Namun informasi yang berkembang akibat percikan api saat seseorang pekerja melakukan pengelasan pipa yang akan dimasukan ke dalam sumur.
Informasi sementara yang dihimpun wartawan, terdapat delapan korban meninggal dunia dan puluhan lainnya menderita luka bakar serius.
Saat ini, korban luka bakar telah dilarikan ke Puskesmas terdekat guna mendapat penanganan medis.
Sedangkan untuk menuju ke lokasi kejadian masih sulit diakses karena kobaran api baru mereda setelah adzan subuh berkumandang.
Demikian pula dengan kerugian atas musibah ini belum diketahui secara pasti.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Wahyu Koncoro melalui Kapolsek Ranto Peureulak, Iptu Musa membenarkan terjadinya kebakaran sumur pengeboran minyak tersebut.
"Kita masih terus membantu korban dan nanti setelah usai didata seluruhnya akan diinformasikan kepada rekan-rekan media, mohon doa dan bersabar", ucapnya. [] TN-W007
![]() |
Dua korban hangus terbakar |
Tidak diketahui persis kronologis terjadinya kebakaran. Namun informasi yang berkembang akibat percikan api saat seseorang pekerja melakukan pengelasan pipa yang akan dimasukan ke dalam sumur.
Informasi sementara yang dihimpun wartawan, terdapat delapan korban meninggal dunia dan puluhan lainnya menderita luka bakar serius.
Saat ini, korban luka bakar telah dilarikan ke Puskesmas terdekat guna mendapat penanganan medis.
Sedangkan untuk menuju ke lokasi kejadian masih sulit diakses karena kobaran api baru mereda setelah adzan subuh berkumandang.
Demikian pula dengan kerugian atas musibah ini belum diketahui secara pasti.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Wahyu Koncoro melalui Kapolsek Ranto Peureulak, Iptu Musa membenarkan terjadinya kebakaran sumur pengeboran minyak tersebut.
"Kita masih terus membantu korban dan nanti setelah usai didata seluruhnya akan diinformasikan kepada rekan-rekan media, mohon doa dan bersabar", ucapnya. [] TN-W007